Menu Click to open Menus
TRENDING
HOME » BERITA DAERAH » OKNUM KETUA PKBM METTASHA BERINISIAL YS, ST DIDUGA SUDAH GELAPKAN UANG GAJI

OKNUM KETUA PKBM METTASHA BERINISIAL YS, ST DIDUGA SUDAH GELAPKAN UANG GAJI

Juli 7, 2022 12:05 am | Published by | No comment
223 dibaca
Ilustrasi PKBM Mettasha Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal Kabupaten PALI,

Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
lahataktual.com.

Uang atau duit terkadang menimbulkan daya tarik yang luar biasa. Bisa membuat air liur seseorang meleleh dan mata melotot ketika melihat Uang karena keinginan memilikinya, tidak peduli walaupun Uang itu sebenarnya bukan hak dia.

Mengambil Uang yang bukan haknya diduga dilakukan Oknum Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mettasha Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan berinisial YS, ST

Disinyalir, oknum Ketua PKBM Mettasha Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal dimaksud sudah melakukan penggelapan gaji pengurus PKBM Mettasha lainnya

Dugaan Penggelapan tersebut tidak tanggung tanggung sudah berlangsung sejak tahun 2020 lalu.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua PKBM Mettasha, Septa (30th) warga Dusun IV Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal Kabupaten PALI kepada media ini, Kamis (07/07/2022).

” Kedudukan saya di PKBM Mettasha Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal adalah sebagai Wakil Ketua, saya mempunyai hak gaji, namun dari tahun 2020 hingga tahun 2022, gaji saya tidak diberikan. Saya menduga gaji saya itu sudah digelapkan oknum Ketua PKBM Mettasha, ” Ungkap Septa.

Dibeberkan Septa, Dugaan penggelapan gaji pengurus PKBM Mettasha oleh oknum Ketua PKBM Mettasha tersebut modusnya, yaitu dengan cara gaji pengurus PKBM Mettasha yang ditransfer dari sumber melalui rekening Wakil Ketua PKBM. Kemudian setelah Uang masuk ke rekening Wakil Ketua, Oknum Ketua PKBM Mettasha tersebut segera menghubungi Wakil Ketua untuk memberitahu kalau dia ada mentransfer Uang ke rekening Wakil Ketua. Itu Uang dia, Dia meminta diriku untuk segera mentransfer kembali Uang tersebut melalui rekening kakaknya.

” Ketua mengatakan kalau Uang yang sudah di transfer ke rekening milik ku itu adalah Uang miliknya, jadi dia memerintahkan untuk segera mentransfer kembali Uang tersebut melalui rekening kakaknya. Maka aku pun segera melaksanakan perintahnya mentransfer kembali Uang tersebut, ” Ujar Septa.

” Untuk diketahui bahwa gaji PKBM itu dibayar setiap 6 bulan sekali, ditransfer dari sumber melalui rekening ku sebagai Wakil Ketua PKBM. Namun setiap kali uang gaji sudah ditransfer ke rekening ku, sesegera itu pula, oknum Ketua PKBM Mettasha memerintahkan diriku untuk mentransfer kembali uang itu ke rekening milik kakaknya, ” jelas Septa sambil menunjukan bukti bukti slip transfernya

” Kejadian itu sejak dari tahun anggaran 2020 lalu. Dan diduga nilai Uang gaji yang sudah digelapkan oknum Ketua PKBM Mettasha itu sudah lumayan besar jumlahnya. Karena gaji itu meliputi untuk Paket A, gaji Paket B dan gaji Paket C, termasuk gaji tutor.

Selain itu, diduga Uang yang digelapkan oknum Ketua PKBM itu bukan cuma Uang gaji saya, tapi juga ada Uang gaji yang lain,” tambah Septa.

Sebenarnya lanjut Septa, dirinya sudah mulai mencium ada sesuatu yang janggal. Karena kalau Uang yang masuk ke rekeningnya itu adalah Uang untuk bayar gaji pengurus PKBM. Alasannya kalau Uang itu memang Uang pribadi oknum Ketua, kenapa ditransfer melalui rekeningnya, bukan ke rekening Ketua sendiri.

Ditambah lagi ketika dirinya mentransfer Uang itu kembali ke Ketua, kenapa harus melalui rekening milik kakaknya, bukan ke rekening Ketua sendiri ada

” Dari situ saya mulai menemukan ada sesuatu yang tidak beres ” kata Septa

” Sebetulnya saya sudah curiga,, namun karena tidak enak nanti dia tersinggung, maka saya diamkan saja dulu, menunggu kesadaran dia untuk memberikan hak orang,” Ujar Septa.

” Tapi ketika di diamkan oknum Ketua tambah jadi, hingga 2 tahun gaji saya tidak dibayar, berarti oknum Ketua PKBM Mettasha memang sudah ada niat ingin menggelapkan Uang gaji saya sebagai Wakil Ketua PKBM Mettasha, ” Beber Septa.

” Puncaknya, pada akhir tahun 2021, atau tepatnya pada Kamis 23 Desember 2021, sekitar pukul 21.00 WIB, saya didampingi dua teman mendatangi Ketua PKBM Mettasha ke rumahnya untuk meminta penjelasan, kenapa saya menerima gaji, ” papar Septa lagi.

” Ketika saya tanyakan masalah gaji saya itu, ternyata apa yang saya khawatirkan terbukti. Karena Ketua PKBM Mettasha mengakui kalau Uang gaji saya itu sudah ia pakai, sembari berjanji akan segera mengembalikan Uang itu kepada saya, ” ucap Septa

” Waktu itu Ketua PKBM Mettasha berjanji akan membayar Uang gaji saya yang ia pakai itu pad esok harinya. Namun janji dia itu tidak tepat hingga sekarang tidak pernah dibayarnya, ” ujar Septa.

Dalam hal ini, tutur Septa lagi, agar tidak menimbulkan hal hal yang tidak di inginkan, juga untuk mencari jalan terbaik, dirinya, pada bulan Maret 2022 lalu, sudah pernah mendatangi fihak inspektorat Kabupaten PALI untuk berkoordinasi terkait kasus dugaan penggelapan gaji PKBM Mettasha oleh oknum Ketua PKBM Kabupaten PALI itu..

Fihak inspektorat pun berjanji akan melakukan audit PKBM Mettasha, Namun ternyata sampai saat ini tidak ada tindak lanjut dari fihak inspektorat PALI. Permasalahan ini dibiarkan berlarut – larut.

” Maka itu, karena melalui inspektorat tidak ada penyelesaian, perbuatan oknum Ketua itu, saya sudah sangat dirugikan. Oleh sebab itu saya akan menempuh jalur hukum. Saya menduga di PKBM Mettasha bukan cuma sudah terjadi penggelapan, tapi juga banyak indikasi lain yang sudah terjadi di PKBM Mettasha ” Ucap Septa

Septa juga menambahkan bahwa jumlah PKBM di Kabupaten PALI setahu dia ada 12 PKBM, yaitu:

  1. SKB PALI.
  2. PKBM Mettasha.
  3. PKBM BG 2,
  4. PKBM Tunas PALI.
  5. PKBM Tiga Dewa.
  6. PKBM Pelita Abab.
  7. PKBM Tanding Mulya.
  8. PKBM Kasih Ibu Pertiwi.
  9. PKBM Bunga Bangsa Sejahtera.
  10. PKBM Nurul Ilmi
  11. PKBM Harapan Bangsa
  12. PKBM Jaya PALI.

Sedangkan untuk PKBM Mettasha Desa Mangku Negara sendiri memiliki cabang di Desa Babat Kecamatan Penukal, di Desa Panta Dewa Kecamatan Talang Ubi, di Desa Prambatan Kecamatan Abab dan di Desa Pengabuan Kecamatan Abab.

” Berkenaan dengan adanya dugaan penggelapan gaji PKBM Mettasha ini, saya meminta untuk dilakukan audit, agar semuanya terbuka terang benderang ” harap Septa

Sementara itu terkait permasalahan ini, Ketua PKBM Mettasha Desa Mangku Negara serta fihak terkait lainnya belum dikonfirmasi (RED)

Tidak Ada Komentar untuk OKNUM KETUA PKBM METTASHA BERINISIAL YS, ST DIDUGA SUDAH GELAPKAN UANG GAJI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *