DUA PERIODE DIBOHONGI, WARGA DESA PRAMBATAN ABAB DEMO HERI AMALINDO

Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
lahataktual.com

Janji, merupakan sesuatu yang harus dipenuhi, dipertanggungjawabkan dan tidak boleh diingkari.  Sebab bila seseorang mengingkari janji maka ia bisa disebut sebagai orang yang munafik.

Karena dalam ajaran agama Islam, secara umum seseorang dikategorikan sebagai golongan yang munafik apabila memiliki 3 ciri, yakni ingkar saat berjanji, bekhianat saat dipercaya, dan jika bicara ia kerap berbohong.
.
Sejak dari pilkada Kabupaten PALI tahun 2014, dilanjutkan pilkada PALI tahun 2019, Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) H Heri Amalindo MM pernah menjanjikan kalau dirinya menang pada pilkada PALI tersebut, dia akan memasang jaringan listrik PLN ke Dusun IV Talang Jawa Desa Prambatan Kecamatan Abab Kabupaten PALI.

Janji yang diucapkan Heri Amalindo sudah dua kali pilkada PALI itu, yang mana Ir H Heri Amalindo MM itu selalu menang di dua kali pilkada PALI itu. Realisasinya, sampai saat ini bekum ditepati Heri Amalindo.

Merasa selalu dibohongi Heri Amalindo, puluhan warga dari Dusun IV Talang Jawa, Desa Prambatan, Kecamatan Abab, Kabupaten PALI mendatangi Kantor Bupati PALI di KM 10 Kecamatan Talang Ubi untuk berunjuk rasa, Selasa, (15/03/2022)

Aksi demo warga Talang Jawa Desa Prambatan tersebut mendapat pengawalan ketat oleh aparat keamanan dari Polres PALI dan Satpol PP.

Koordinator aksi, Amirudin dalam orasinya meminta Pemkab PALI, yang dalam hal ini Heri Amalindo MM dapat merealisasikan janjinya kepada warga Dusun IV Talang Jawa Desa Prambatan untuk memasang jaringan listrik di Dusun IV Talang Jawa Desa Prambatan Kecamatan Abab.

” Kami datang ke KM 10 untuk aksi damai guna menagih janji Heri Amalindo. Kami minta kepada Bupati PALI agar merealisasikan pemasangan jaringan listrik PLN itu,” Ujar koordinator aksi yang merupakan dari LSM Pengawal Merah Putih.

“Kalau tidak ada listrik gelap gulita. Pandangan gelap,”

Untuk itulah kami meminta kepada Pemkab PALI agar merealisasikan janji itu, Karena jaringan listrik PLN itu sangat dibutuhkan masyarakat, terutama untuk kegiatan belajar bagi anak-anak.

Setelah beberapa saat melakukan orasi di halaman Kantor Bupati Kabupaten PALI di KM 10. Perwakilan pengunjuk rasa dipanggil ke dalam untuk bernegosiasi.

Sampai berita ini diturunkan, perwakilan pengunjuk rasa belum keluar dari ruangan kantor Pemkab PALI

Salah seorang warga Dusun IV Talang Jawa Desa Prambatan, yang ikut berunjuk rasa ke Kantor Bupati PALI, Trisutomo ketika diwawancarai media ini menceritakan bahwa janji itu sebenarnya sudah diucapkan Heri Amalindo yang saat ini merupakan Bupati Kabupaten PALI sejak pilkada Kabupaten PALI periode tahun 2014 – 2019 lalu. Heri Amalindo perna mendatangi Dusun IV Talang Jawa untuk meminta agar dipilih pada  pencalonannya di Pilkada PALI tahun 2014 lalu. Warga Talang Jawa pun menyatakan bersedia memilih Heri Amalindo dengan satu permintaan, kalau terpilih warga minta dipasangkan jaringan listrik PLN ke Talang Jawa. Heri Amalindo pun menyatakan kesanggupannya.

Lanjut Tomo, waktu itu Heri Amalindo menyatakan kesanggupannya kalau dirinya menang di pilkada PALI tahun 2014.

” Namun janji itu, hingga habis masa jabatannya periode 2014-2019, tidak ditepati Bupati PALI Heri Amalindo ” Ujar Tomo.

Kemudian Heri Amalindo, pada pilkada PALI tahun 2019, kembali mendatangi untuk meminta dukungan warga Talang Jawa.

Lagi lagi warga Talang Jawa menyatakan siap memilih Heri Amalindo, asalkan kalau terpilih lagi, mohon dibangunkan jaringan listrik PLN ke Talang Jawa.

Heri Amalindo pun menyatakan kesanggupannya.

” Namun hingga memasuki 2 tahun jabatan Bupati PALI Heri Amalindo di periode 2019 – 2026, janji itu belum juga ia tepati ” Kata Tomo.

” Kami selalu dibohongi Karena itu kami datang ke sini berunjuk rasa, untuk mengingatkan Bupati Heri Amalindo akan janjinya itu ” Tambahnya.

” Mohon Pak Bupati Heri Amalindo, tepati janji, tolong bangunkan jaringan listrik PLN ke Dusun IV Talang Jawa Desa Prambatan Kecamatan Abab ” Pungkasnya. (Red)