ADA DUGAAN BANTUAN KELOMPOK TANI DI KABUPATEN PALI DISUNAT OKNUM

Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
lahataktual.com

Pemerintah dengan segala upaya terus memberikan bantuan kepada para petani, baik secara perorangan maupun secara berkelompok, tentunya dengan tujuan agar sistim pertanian yang dilaksanakan masyarakat terus maju, yang pada gilirannya nanti kehidupan petani semakin sejatera dan makmur

Namun tujuan baik Pemerintah ini disinyalir masih saja ada oknum oknum di Pemerintah yang mencari kesempatan, manfaatkan demi mengisi kocek pribadinya dengan macam macam alasan.

Dugaan pemotongan bantuan untuk kelompok tani ini terjadi di Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan.

Dari data yang berhasil dihimpun,melalui Dinas Pertanian Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) pada tahun anggaran 2020 ada menyalurkan bantuan untuk kelompok tani diantaranya di Kecamatan Talang Ubi.

Sementara ini diketahui ada 10 kelompok tani di Kecamatan Talang Ubi yang bantuannya disunat oleh  oknum didinas Pertanian Kabupaten PALI. Setiap kelompok dipotong berkisar Rp 11 Juta 

Dari sumber yang namanya dirahasiakan, diketahuinya ada 10 kelompok tani di Kecamatan Talang Ubi yang bantuannya dipotong oleh oknum dinas pertanian itu.

” Masing masing kelompok tani dipotong Rp 11 Juta ” Ungkap dia

Dia juga mengatakan ada informasi ojnum itu memotong dengan alasan untuk membeli pompa air. Namun dia sendiri belum bisa memastikan pompa air apa dan jenis apa.

” Seharusnya, ada baiknya kalau memang keperluan membeli pompa air, biarkan saja kelompok tani sendiri yang membeli, petugas tinggal menyebutkan tipe dan jenis pompa air yang akan dibeli karena dimungkinkan harganya tidak semahal itu ” Jelasnya.

” Atau bisa saja, pompa air untuk kelompok tani itu memang sudah ada jatahnya, pemotongan itu cuma untuk modus saja ” Tambahnya.

Lanjut dia, dalam hal ini, dirinya meminta pihak yang berwenang untuk melakukan investigasi dan mengaudit kelompok tani dimaksud, untuk memastikan sarana prasarana apa yang dibantu pada anggaran tahun 2020 itu, termasuk kepastian personil kelompok tani itu, fakta atau fiktif.

Sementara itu, Dari pihak Dinas Pertanian Kabupaten PALI, berinisial  PM, terkait masalah ini, ketika dikonfirmasi media ini melalui nomor WA nya, Sabtu (30/10/2021). Konfirmasi dibaca namun tidak memberikan jawaban. (RED)