PALI : 4 BULAN DIRAWAT, AKHIRNYA EMA MALINI YANG DISIRAM CUKA PARAH MENINGGAL DUNIA.

Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
lahataktual.com

Ema Malini (20th) warga Desa Betung Barat Kecamatan Abab Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumatera Selatan yang disiram air keras (cuka parah) oleh mantan suaminya pada Jum’at (04/01/2019) sekitar pukul 5 00 WIB lalu. Setelah dirawat di rumah sakit sekitar 4 bulan, akhirnya Ema Malini menghembuskan napasnya yang terakhir, Kamis (16/05/2019) sekitar pukul 10.00 WIB.

” Kami keluarga korban sudah berusaha maksimal mengobati korban agar bisa kembali pulih, namun Tuhan berkehendak lain, Ema dipanggilNya hari ini.” Ujar Hajir salah seorang keluarga korban.

Diceritakan Hajir, Ema Malini mengalami luka yang sangat serius setelah disiram cuka parah pleh mantan suaminya Ahmad Teguh warga Desa Prambatan Kecamatan Abab Kabupaten PALI Sumsel pada Jum’at (04/01/2019) sekitar pukul 5 00 WIB lalu. Sekitar 4 bulan dirawat di rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong lagi. Yang disesalkan, sudah sekitar 4 bulan kejadian tragis tersebut terjadi pelakunya masih belum juga tertangkap.

” Kami selaku pihak keluarga korban berharap kepada pihak kepolisian Polsek Penukal Abab Polres Muara Enim untuk serius mengusut kasus ini. Kami minta pelakunya dapat ditangkap serta diberikan tindakan tegas ” Harap Hajir.

” Akibat perbuatan pelaku yang sangat keji, adik kami Erma sudah meninggal dunia, kami merasa sangat terpukul dan berduka cita yang sangat dalam ditambah lagi pelakunya belum juga tertangkap ” Hajir menuturkan.

Meninggalnya Ema Malini ini juga dibenarkan oleh Kepala Desa Betung Barat Kecamatan Abab, Kurdia.

Dikatakannya bahwa Ema Malini adalah korban yang disiram cuka parah oleh mantan suaminya Ahmad Teguh beberapa bulan yang lalu. Ada berkisar 4 bupan dirawat di rumah sakit, namun karena luka yang dideritanya sangat serius, jiwanya tidak tertolong lagi. Dia sendiri selaku Pemerintah Desa Betung Barat terus mencari informasi tentang keberadaan pelaku yang masih buronan, agar cepat tertangkap.

” Kita terus melakuian berkomunikasi dengan pihak kepolisian Polsek Penukal Abab, mencari tahu dimana pelaku melarikan diri selama ini ” Tukasnya.(Ab)