Menu Click to open Menus
HOME » LAHATAKTUAL » PALI TETAP BANGUN KANTOR, WALAU BANYAK HUTANG DAN DEFISIT.

PALI TETAP BANGUN KANTOR, WALAU BANYAK HUTANG DAN DEFISIT.

Februari 24, 2021 4:05 am | Published by | No comment
Salah seorang warga PALI memprotes Pemkab PALI yang belum memberikan ganti tanam tumbuh yang dia usahakan dilokasi proyek perkantoran Kabupaten PALI, Selasa (23/02/2021)

Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
lahataktual.com

Setelah memasuki umur 8 tahun, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan pada tahun anggaran 2021. Bumi Serepat Serasan ini mulai membangun perkantoran Pemerintahannya, termasuk kantor DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Sebetulnya pada Kabupaten PALI Tahun anggaran 2020 lalu sudah mulai melaksanakan proyek ini, yakni dengan anggaran Rp 4,5 Miliar. Dan Tahun anggaran 2021 ini, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melanjutkan lagi dengan anggaran Rp 35,5 Miliar oleh PT APM di kawasan Talang Karangan, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Memang pelaksanaan proyek infrastruktur perkantoran pemerintah ini sangat penting. Apa lagi Kabupaten PALI selama berdiri perkantorannya masih ngontrak perumahan warga.

Namun sayangnya, pelaksanaan proyek infrastruktur perkantoran Kabupaten PALI ini terkesan terburu buru, mengingat saat ini baru memasuki bulan Februari 2021, disaat didaerah lain belum memulai pelaksanaan proyek infraktur APBD nya. Mana lagi Kabupaten PALI proses hasil pilkada nya belum selesai, karena saat ini sedang sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi.

Selain itu, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sedang mengalami defisit anggaran, serta mengalami banyaknya tunda bayar kepada pihak ketiga, serta ada beratus ratus milyar tunggakan hutang lainnya, seperti tunggakan dengan BPJS kesehatan Rp 36 Miliar, tunggakan tunjangan perangkat desa, tunggak honorer, uang transport, tunggakan uang makan, tunggakan uang penghasilan pegawai dan lain. Bahkan hutang Pemkab PALI tersebut dirinci mencapai Rp 418 Miliar.

Idealnya permasalahan permasalahan itu dulu diselesaikan dan di skala prioritaskan. Mengingat masalah itu adalah masalah anggaran belanja rutin yang menyangkut kehidupan warga dan kesejateraan pegawai pegawainya.

Hal ini disampaikan Ary, aktivis pemerhati pembangunan Sumsel ketika dimintai tanggapannya berkenaan dengan Proyek Pembangunan perkantoran Pemerintah Kabupaten PALI tahun anggaran 2021 yang sedang berlangsung dan permasalahan yang mendera Kabupaten PALI saat ini, Selasa (23/02/2021).

” Tapi apa boleh buat, kalau memang begitu bagusnya program dan perencanaan di Kabupaten PALI ” Ujar Ary.

” Mudah mudahan semua masalah hutang dan Pembangunan perkantoran Kabupaten PALI pada tahun 2021 sama sama selesai dan lancar, tanpa masalah ” Harap Ary.

Selain itu, sebagaimana dilansir dari berita kabar pali, Selasa (23/02)2021). Terkait pelaksanaan proyek perkantoran Kabupaten PALI pada tahun anggaran 2021. Senada juga ditanggapi oleh salah satu tokoh masyarakat PALI yang akrab disapa Kuhon.

Dikatakannya, bahwa dirinya cukup mengapresiasi atas pembangunan tersebut. Sebab dengan usia PALI yang sebentar lagi menginjak 9 tahun, maka adalah hal wajar jika kabupaten ini telah memiliki perkantoran sendiri.

Namun kata dia, dengan kondisi saat ini, dimana kita sedang dilanda defisit anggaran. Hendaknya pemerintah bisa mempertimbangkan dengan bijak apakah patut dilanjutkan atau dipending dahulu, sampai persoalan hutang terlunasi semua.

” Jangan sampai alih-alih pembangunan yang mestinya disambut gembira masyarakat namun justru menyakiti mereka. Sebab, baru-baru ini pemerintah telah mengambil kebijakan menghapus uang makan PNS, Mengurangi gaji non PNS 50%, serta mengurangi belanja OPD 20% ” Jelasnya.

” Belum lagi persoalan proyek pekerjaan yang dipandang tidak sesuai dengan besar anggaran yang dikucurkan. Itu bisa mencederai rasa keadilan,. ” Tukasnya.

Sementara itu, terkait pembangunan perkantoran Pemerintah Kabupaten PALI. Dari rekaman video yang beredar   salah seorang warga Kabupaten PALI yang melakuan protes terhadap Pemkab PALI lantaran Pemkab PALI diduga belum melaksanakan ganti tanam tumbuh yang sudah diusahakannya dilokasi perkantoran di kawasan Talang Karangan Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Dari tekaman video itu, dilokasi perkantoran, ketika Pemkab PALI sedang mengunjungi lokasi proyek, nampak Sutan Amiril dengan nada bicara lantang dan marah meminta Pemkab PALI sembari melaksanakan proyek perkantoran juga selesaikan dulu permasalahan ganti rugi tanam tumbuh dilahan usahanya.

” Pokoknya ganti, tidak tahu urusan dari mana pokoknya ganti. Ditanam ini, saya punya modal, walaupun ini tanah Tuhan ” Ucap warga itu dihadapan pegawai Pemkab PALI, Selasa (23/02/2021).

” Aku minta dengan kamu (Pemkab PALI). Kalau kamu tidak menyelesaikannya, ku datangi lagi kamu ” Tegasnya

” Kamu silahkan bangun untuk masyarakat PALI, kami tidak melarang, tapi asset yang ada jangan sampai rusak ” Cetusnya.

Karena kata dia diduga gara gara pelaksanaan proyek perkantoran Pemkab PALI dimaksud yang sering mobilisasi material berat mengakibatkan jalan aspal menuju lokasi proyek banyak yang rusak.

Bahkan dirinya sudah berapakali membicarakannya dengan pihak pelaksana (kontraktor) namun tidak digubris. Dia menyebut kontraktornya ” melawan ” – ” hebat ” tidak tahu ada siapa dibelakangnya

” Aku sudah berapakali ngomong dengan kontraktor tapi tidak ada, memang melawan kontraktornya, hebat sepertinya, tidak tahu dibelakang dia siapa ” Ujar Amiril berapi api.

Dia juga mengatakan kalau dirinya sudah berapa kali menyampaikan permasalah ini, baik lisan mau tulisan. Bahkan sudah menyurati DPRD PALI yang ditembuskan ke Dinas Perkim PALI. Ingin menyampaikan langsung ke pihak Dinas Perkim PALI tapi yang berkompenten selalu tidak ada dikantor.

Terkait permasalahan ini, Pihak Dinas Perkim Kabupaten PALI ketika dikonfirmasi melalui Sekretaris Perkim PALI, Irwan ST melalui pesan WA nya mengatakan saudara Sultan minta ganti rugi tanaman sawitnya, ada berapa batang yang kena pembangunan kantor DPRD. Pihak perusahaan sudah memberi  tali asih tapi dia tidak terima. Mungkin karena tidak sesuai kehendak dia. Jadi kita usahakan dibicarakan lagi dengan pihak perusahaan masalah itu. Tulisnya. (RED)

Categorised in: , ,

Tidak Ada Komentar untuk PALI TETAP BANGUN KANTOR, WALAU BANYAK HUTANG DAN DEFISIT.

Tinggalkan Komentar Anda Disini...

302 views